ckckckck.. berkonsentrasi....

berkonsentrasi, merupakan suatu usaha yang dilakukan untuk mengerahkan segenap pikiran dan panca indera untuk memfokuskan diri pada suatu hal. Berkonsentrasi akan lebih mudah dilakukan jika situasi disekitarnya tenang, sehingga panca indera tidak perlu mengirimkan stimulus lain menuju otak agar memproses kegiatan lain diluar dari hal yang ingin difokuskan.

Selain kondisi sekitar, kondisi internal misalnya kesehatan pun dapat mempengaruhi kemampuan berkonsentrasi, dalam kondisi tidak fit, seseorang akan mengalami kesulitan dalam berkonsentrasi, hal ini bisa jadi disebabkan oleh terbaginya energi yang harus dicurahkan oleh sumber energi dari tubuh, untuk proses recovery, serta untuk proses berpikir (berkonsentrasi). Selain itu rasa lapar juga dapat mempengaruhi kemampuan dalam berkonsentrasi :D

Adapun hal lain yang membuat seseorang sulit dalam berkonsentrasi adalah kurangnya minat seseorang terhadap hal yang ingin dipelajarinya tersebut. Solusi yang dapat digunakan untuk permasalahan yang satu ini adalah dengan cara berusaha fokus mati-matian biar gak dapat nilai jelek pas kuliah.. jiakakakak!!!

Read More

Ilmu Ilmu Ilmu...

 saya copas seperlunya dari http://islam-download.net/artikel-islami/keutamaan-menuntut-ilmu.html

biar saya semangat n gak lupa kenapa saya pengen lanjut lg.. hihihi

[1]. Menuntut Ilmu Syar’i Wajib Bagi Setiap Muslim Dan Muslimah
Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Menuntut ilmu itu wajib atas setiap Muslim.”[3]

Imam al-Qurthubi rahimahullaah menjelaskan bahwa hukum menuntut ilmu terbagi dua:

Pertama, hukumnya wajib; seperti menuntut ilmu tentang shalat, zakat, dan puasa. Inilah yang dimaksudkan dalam riwayat yang menyatakan bahwa menuntut ilmu itu (hukumnya) wajib.

Kedua, hukumnya fardhu kifayah; seperti menuntut ilmu tentang pembagian berbagai hak, tentang pelaksanaan hukum hadd (qishas, cambuk, potong tangan dan lainnya), cara mendamaikan orang yang bersengketa, dan semisalnya. Sebab, tidak mungkin semua orang dapat mempelajarinya dan apabila diwajibkan bagi setiap orang tidak akan mungkin semua orang bisa melakukannya, atau bahkan mungkin dapat menghambat jalan hidup mereka. Karenanya, hanya beberapa orang tertentu sajalah yang diberikan kemudahan oleh Allah dengan rahmat dan hikmah-Nya.

Ketahuilah, menuntut ilmu adalah suatu kemuliaan yang sangat besar dan menempati kedudukan tinggi yang tidak sebanding dengan amal apa pun.[4]

[2]. Menuntut Ilmu Syar’i Memudahkan Jalan Menuju Surga
Setiap Muslim dan Muslimah ingin masuk Surga. Maka, jalan untuk masuk Surga adalah dengan menuntut ilmu syar’i. Sebab Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Barangsiapa yang melapangkan satu kesusahan dunia dari seorang mukmin, maka Allah melapangkan darinya satu kesusahan di hari Kiamat. Barangsiapa memudahkan (urusan) atas orang yang kesulitan (dalam masalah hutang), maka Allah memudahkan atasnya di dunia dan akhirat. Barangsiapa menutupi (aib) seorang muslim, maka Allah menutupi (aib)nya di dunia dan akhirat. Allah senantiasa menolong hamba selama hamba tersebut senantiasa menolong saudaranya. Barangsiapa yang meniti suatu jalan untuk mencari ilmu, maka Allah memudahkan untuknya jalan menuju Surga. Tidaklah suatu kaum berkumpul di salah satu rumah Allah (masjid) untuk membaca Kitabullah dan mempelajarinya di antara mereka, melainkan ketenteraman turun atas mereka, rahmat meliputi mereka, Malaikat mengelilingi mereka, dan Allah menyanjung mereka di tengah para Malaikat yang berada di sisi-Nya. Barangsiapa yang lambat amalnya, maka tidak dapat dikejar dengan nasabnya.” [5]

Di dalam hadits ini terdapat janji Allah ‘Azza wa Jalla bahwa bagi orang-orang yang berjalan dalam rangka menuntut ilmu syar’i, maka Allah akan memudahkan jalan baginya menuju Surga.

“Berjalan menuntut ilmu” mempunyai dua makna:
Pertama : Menempuh jalan dengan artian yang sebenarnya, yaitu berjalan kaki menuju majelis-majelis para ulama.

Kedua : Menempuh jalan (cara) yang mengantarkan seseorang untuk mendapatkan ilmu seperti menghafal, belajar (sungguh-sungguh), membaca, menela’ah kitab-kitab (para ulama), menulis, dan berusaha untuk memahami (apa-apa yang dipelajari). Dan cara-cara lain yang dapat mengantarkan seseorang untuk mendapatkan ilmu syar’i.

“Allah akan memudahkan jalannya menuju Surga” mempunyai dua makna. Pertama, Allah akan memudah-kan memasuki Surga bagi orang yang menuntut ilmu yang tujuannya untuk mencari wajah Allah, untuk mendapatkan ilmu, mengambil manfaat dari ilmu syar’i dan mengamalkan konsekuensinya. Kedua, Allah akan memudahkan baginya jalan ke Surga pada hari Kiamat ketika melewati “shirath” dan dimudahkan dari berbagai ketakutan yang ada sebelum dan sesudahnya. Wallaahu a’lam.•

Juga dalam sebuah hadits panjang yang berkaitan tentang ilmu, Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda.

“Barangsiapa yang berjalan menuntut ilmu, maka Allah mudahkan jalannya menuju Surga. Sesungguhnya Malaikat akan meletakkan sayapnya untuk orang yang menuntut ilmu karena ridha dengan apa yang mereka lakukan. Dan sesungguhnya seorang yang mengajarkan kebaikan akan dimohonkan ampun oleh makhluk yang ada di langit maupun di bumi hingga ikan yang berada di air. Sesungguhnya keutamaan orang ‘alim atas ahli ibadah seperti keutamaan bulan atas seluruh bintang. Sesungguhnya para ulama itu pewaris para Nabi. Dan sesungguhnya para Nabi tidak mewariskan dinar tidak juga dirham, yang mereka wariskan hanyalah ilmu. Dan barangsiapa yang mengambil ilmu itu, maka sungguh, ia telah mendapatkan bagian yang paling banyak.”[6]

Jika kita melihat para Shahabat radhiyallaahu anhum ajma’in, mereka bersungguh-sungguh dalam menuntut ilmu syar’i. Bahkan para Shahabat wanita juga bersemangat menuntut ilmu. Mereka berkumpul di suatu tempat, lalu Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam mendatangi mereka untuk menjelaskan tentang Al-Qur-an, menelaskan pula tentang Sunnah-Sunnah Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam. Allah Ta’ala juga memerintahkan kepada wanita untuk belajar Al-Qur-an dan As-Sunnah di rumah mereka.
Sebagaimana yang Allah Ta’ala firmankan,

“Dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan (bertingkah laku) seperti orang-orang Jahiliyyah dahulu, dan laksanakanlah shalat, tunaikanlah zakat, taatilah Allah dan Rasul-Nya. Sesungguhnya Allah bermaksud hendak menghilangkan dosa dari kamu, wahai Ahlul Bait, dan membersihkan kamu dengan sebersih-bersihnya. Dan ingatlah apa yang dibacakan di rumahmu dari ayat-ayat Allah dan al-Hikmah (Sunnah Nabimu). Sungguh, Allah Mahalembut, Maha Menge-tahui.” [Al-Ahzaab: 33-34]

Laki-laki dan wanita diwajibkan menuntut ilmu, yaitu ilmu yang bersumber dari Al-Qur-an dan As-Sunnah karena dengan ilmu yang dipelajari, ia akan dapat mengerjakan amal-amal shalih, yang dengan itu akan mengantarkan mereka ke Surga.

Kewajiban menuntut ilmu ini mencakup seluruh individu Muslim dan Muslimah, baik dia sebagai orang tua, anak, karyawan, dosen, Doktor, Profesor, dan yang lainnya. Yaitu mereka wajib mengetahui ilmu yang berkaitan dengan muamalah mereka dengan Rabb-nya, baik tentang Tauhid, rukun Islam, rukun Iman, akhlak, adab, dan mu’amalah dengan makhluk.

______________

Foote Notes

[3]. Hadits shahih: Diriwayatkan oleh Ibnu Majah (no. 224), dari Shahabat Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, lihat Shahiih al-Jaami’ish Shaghiir (no. 3913). Diriwayatkan pula oleh Imam-imam ahli hadits yang lainnya dari beberapa Shahabat seperti ‘Ali, Ibnu ‘Abbas, Ibnu ‘Umar, Ibnu Mas’ud, Abu Sa’id al-Khudri, dan al-Husain bin ‘Ali radhiyallaahu ‘anhum
[4]. Lihat Tafsiir al-Qurthubi (VIII/187), dengan diringkas. Tentang pembagian hukum menuntut ilmu dapat juga dilihat dalam Jaami’ Bayaanil ‘Ilmi wa Fadhlihi (I/56-62) oleh Ibnu ‘Abdil Barr.
[5]. Hadits shahih: Diriwayatkan oleh Muslim (no. 2699), Ahmad (II/252, 325), Abu Dawud (no. 3643), At-Tirmidzi (no. 2646), Ibnu Majah (no. 225), dan Ibnu Hibban (no. 78-Mawaarid), dari Shahabat Abu Hurairah radhiyallaahu ‘anhu. Lafazh ini milik Muslim.
• Jaami’ul ‘Uluum wal Hikam (II/297) dan Qawaa’id wa Fawaa-id minal Arba’iin an-Nawawiyyah (hal. 316-317).
[6]. Hadits shahih: Diriwayatkan oleh Ahmad (V/196), Abu Dawud (no. 3641), at-Tirmidzi (no. 2682), Ibnu Majah (no. 223), dan Ibnu Hibban (no. 80 al-Mawaarid), lafazh ini milik Ahmad, dari Shahabat Abu Darda’ radhiyallaahu ‘anhu.

Read More

Lama-lama disini (ehem) saya bisa jadi wonder woman

weii.. morning all...!!! :D


I'm sure I'd read this note one day n make me LOL ahahahhaa...

hmm...

5 Juni 2011, Minggu.
06.17 AM

Seperti biasanya, saya memulai hari pada pukul 3, do all my needs n have some Words..

Merapikan yang tak rapi (kerapihannyapun hanya bertahan sementara, there's nothing really goes fixed in my life), membersihkan yg tak bersih (s.d.a), dan berniat mencuci (walaupun dalam kenyataannya pakaian kotor saya tu gak banyak, baca:biasanya saya nyuci kalo pakaiannya udah numpuk as like as Bromo Mountain (soalnya puncak Bromo suka keliatannya lebih tinggi dari awan, jadi Bromo nya kaya' keluar2 gitu, lahh pakaian saya itu (kotor) juga ampe keluar2 dari ember, padahal ember saya itu... yaaa lumayan bisa dibilang memiliki kapasitas yg besar.. aish panjang penjelasannya... hmm I like being detail.. haha).

mmmm ngelantur kemana2, jadi saya udah lipat2 pakaian, yg udah 3 hari numpuk (tapi dah bersih), kamar saya kotor banget, jadi saya ngepel, saya udah ngapal2 ayat, doa, ngresapin maknanya (kaya' iklan kecap Bango, o iya, kakak ipar saya di Malang suka pake kecap ini ahahah,, dia bilangnya kental n gurih.. yah ibu ibu..miss u Tanjung n Arwan.. ahahaha) dan memperbaiki cara baca beberapa surat, yang akhirnya karna udah paham, saya jadi cinta banget ma tu ayat..ehehhe.. hmm.. It's the greatest thing for me to be a muslim, thanks to mom n dad, jika anda bukan Islam, entah apa yg ada dalam pikiran saya sekarang, Alhamdulillah, berkat rahmat Mu Ya Allah..)..eh ini bukannya saya berniat show upp.. no no no no... just want to make something to remember, karena saya orgnya suka lupaan, saya slalu pikir that I never had any positive side at all, at least I had it, even not much, but it helps a lot, thankz to my self..:)

so, intinya cerita ini mau ngapain??

oo iya see.. mmm.. jadi, pakaian kotor yg amount nya dikit itu saya rendamlah... ehem,, 30 menitan (inget statusnya temen, kalo ngerendam itu 30 menit aja, bukan 2 jam, hmm saya punya ingatan yg bagus.. bisa2 aja nyangkut kemana2,, itu masalah lo, kalo lagi belajar SKD, dosennya lagi ngomong, tiba2 ada kata2nya yg nyangkut ke sesuatu yang membuat saya mengingat sesuatu, hah itu bisa bahaya, karena akhirnya saya jadi mikirin sesuatu itu.. apa coba?? wahahhaa.. haddoo.. kalo dipikir2, jadi saya tu ribet banget, tipe org yang fokus, tapi susah konsen, bisa si konsen, kalo saya bener2 suka, saya bisa konsen, apa lo yg saya suka?? mm.. telor dadar buatan mama saya.. telor bebek, dikasi cabe giling, garam dikit, daun bawang prey, seledri, bawang merah putih.. gorengnya minyak dikit, rada dilebaring gorengnya, jadi dadarnya agak tipis gak tebal, tapi gak tipis2 banget, ehh telor ayam juga enak, trus gorengnya itu ampe rada berwarna... mmm.. warna nya baguss...teksturnya mantep banget...enak..) tuh kan... ceritanya ngawur lagi,, gini ini ni tantangan saya kalo lagi dikelas, pikirannya penuh ma macam2 hal.. astagfirullah.. what's on my mind?? (ky FB aja..)

ya sudah lah... berdo'alah kau pada Tuhan FeFine, agar diluruskan jalan pikiran mu... (hmm.. iyaaa)

jadi, udah 30 menit saya rendam, kurang lebih, tapi kayanya kurang, coz saya lg semangat nyuci..

jadi, disebelah ember saya, ada ember item, trus ember itu ditutup ma baskom item gede, biasanya aku pake itu buat rendam pakaian ku, berhubung bajunya dikit, jadi aku pake ember aku aja..

ok, lanjut,, pas mau narik ember cucian saya (warna nya ungu, warnanya Bieber, padahal tu ember dah lama lo, jadi gak da hubungannya, cm kebetulan aja, semoga aja nanti2 banget saya gak ill feel baca tulisan ni..semoga saya punya kekuatan buat baca ampe abiz, rekomen saya, kalo anda bukan saya, gak usah dibaca..ntar anda nya malah cape' aja.. ni tulisan saya tujuin buat saya sendiri kok, biar saya punya memori dkt tentang yg terjadi sama saya disini (ehem))

pas saya narik ember tu, mata saya ngelirik ke baskom yg posisinya kebalik itu, trus disana ada ulat, putih2 lagi jalan2 diatas tu baskom (benernya inti cerita tu yaa ulat iniii..soalnya saya takut banget (*baca:beinjet) ma tu pergerakan ulat, gak da sexy2 nya, jijik banget saya.. waahhhh haddooo.. I can feel it!! damn it!), saya singkap dah tu baskom akhirnya.. jen jeng jen jeeeeeeeng....!! uugghh I swear by the God, I tell no lie, di ember yang ketutup tadi tu bwaanyakkk (wuakkeehhh beinjet) ulatnya, annjritttt!!! ihhh I can feel the rush how much I hate those caterpillar... uukkhhh I tell some sh*t ofcourse.. aku tarik ember aku, mundurrr .. jauh2 dari tuh benda, n keep saying bad words, buka apa2, saya surprise banget (baca=banget, jangan lebay, saya lg serius).. ulat nya banyak banget, dari tadi pagi saya mondar mandir daerah sana, mgkn karena kurang perhatian atw mgkn aja ulatnya masih bobo didalam ember itu karena saya beraktifitasnya kepagian banget, atw jangan2 tuh ulat bangun gara2 aku lagi!! hahhh.. maaf ulat, tapi kamu tu jiji'i banget, maaf, saya gak berani nyentuh kamu.. ulatnya dah nyebar dilantai, ya ampun, dah nyampe mana2.. saat itu saya berharap, ulatnya gak mampir ke cucian saya, kalo ulatnya mau nitip cucian kotor, ma org lain aja, jgn sama saya, kalo mau jalan2 pagi, jangan ke cucian saya, ke tempat lain aja, kalo mau liat2 pemandangan, jangan liat cucian saya, plis ulat, jauh2 yaa.. begitu pikiran saya, (logikanya tuh ember disebelah ember cucian saya, then what u think bout it..) namanya juga berharap..

jadi, saya lari bolak balik, dari tempat cucian ke kamar (jaraknya gak jauh kok, dua kali loncatan gede, dah nyampe kamar saya, wong kamar saya didepannya tempat pencucian...), soalnya saya geli, maju mundur, antara berani dan enggak, tapi saya bertanggung jawab penuh dengan rendaman 30 menit itu. hhhh... itu properti saya, harus saya selamatkan, saya tida ingin membuat cucian beserta isinya menyesal memiliki orang seperti saya.. demi engkau para pakaian ku,, aku maju mundur,, hmm,, saya harus menyelamatkannya...!! walaupun saya takut ma semua yg ada didirimu, aku memberanikan diri... c'mon Fine, itu ulat, kecill.. kamu manusia, lebih gede, bisa ngebunuhmereka,, astagfirullah saya berpikir untuk jadi pembunuh.. maaf Ulat, maaf.. (liat apa yg terjadi pada detik/menit selanjutnya) saya berpikir, kalo ada pilihan, ngebunuh ulat itu dengan cara dipencet, atw ditembak, maka saya pilih ulatnya ditembak aja, now that's really express my feeling at that moment) it shows... :)

saya maju, mulai nyuci, badan panas dingin, biasanya saya nyuci sambil duduk, skrg berdiri ajalah, saya parno ma tu ulat, gerakan tangan saya cepat banget, belum kelar satu pakaian dikucek, saya mikir, bener gak si ni ember cucian saya gak ada ulatnya??? aw aw aw... baru aja tu buah pikiran melintas dibenak, melintas pula lah tu makhlukk... awwwwwww.... melintas dia di tepian ember cucian ku... aku pegen lari, tapi ulatnya cepet banget, gerakannya seolah dia pengen menyidak isi ember saya... dear God, dia pengen liat baju rendaman saya.. ahhhh tak kan ku biarkann!! jika kau terkucek disana, darah kau akan tercampur dengan pakaian ku, tidak,,,!!! kau harus pergi, no matter how (ulatnya terus bergerak, saya sibuk dengan segala kemungkinan, ulatnya gak akan mundur, dia pasti maju terus ke cucian saya, *jaraknya tinggal dikit, kalo tuh ulat kepleset,lgsg neplak ke cucian, dan saya gak punya waktu *baca:keberanian utk melepasmu dari baju2 itu) akhirnya saya tarik ember lain, tuh ulat saya pukul pake tu ember!! innalillahi wa inna ilaihi rojiuun..

saya mulai sadar, bisa jadi tu koloni ulat masi melakukan operasi militer dikawasan ember saya, trus saya sepak2 deh tu ember..sapa tau nanti ada ulat yg rontok..taunya gak ada, alhamdullillah.. berarti cm tadi satu aja ulatnya,, mbuh lah apa ulatnya dah nyebur2 n gak kliatan, asumsikan ajalah itu tadi ulatnya cm satu aja, jangan sampe ada cairan dr tubuh ulat yg nyampur ma cucian saya.. amin..


saya lanjut nyuci... menurut pendapat teman, yg lagi dikamar mandi, dia juga treak2.. ternyata serbuan tu ulat dah sampe kemana2.. hahh.. ada di dinding, di pintu, dilantai, untuk aja gak di atap, kalo sempat diatap, dah kaya' iklan kipas aja.. caterpillar attack.. they're Rock!! saya inget serangan ulat bulu.. banyak banget lah ulat di Jawa ni.., ampun dj..

saya selesaikan lah semua cucian, saya bilas, udah gak pake lama, cepet2 aja, saya liat ke arah baskom, ulatnya ttp ada, joged2, mbuh itu mereka lg joged apa lagi jalan, gak bisa saya bedakan,,,

saya lanjut aja dgn aktifitas saya.. karep mu lah latt...

saya jemur pakaian saya,, ke kamar, kunci pintu, biar ulatnya gak masuk... kalo dia ketok pintu, saya gak mau buka!! I dont care..


saya nulis ni note, sambil denger JB somebody to love tp yg bagian usher aja..

Everyday I bring the sun around,
I sleep away the clouds.
Smile for me (Smile for me)

I would take,
Every second,
Every single time spend it like my last

dime.
Step to the beat of my heart.

I don’t need a whole lot
But for you I need I
I’d rather give you the world
Or we can share mine!

I know I won’t be the first one,
Given you all this attention.
Baby listen!

those catepillar really bring the sun around,..


saya mulai terbiasa jadinya dengan tu ulat, gak biasa2 banget si, maksudnya, mgkn perasaan phobianya rada turun dikit, kalo awalnya 98%, skrg mgkn kira2 90% atw bisa ja naik jadi 99%, tergantung boogie woogie nya tuh ulat,,, yg penting saya gak akan meremas mereka dalam genggaman saya, saya tidak akan gemas melihat anda..


usut punya usut, tu ember isinya piring kotor, wallahu alam.. kata beberapa sumber si gitu, apes dah.. terserah lah tu org biz maem apa, ditumpuk udak seminggu kali.. jauhkan saya dari kebiasaan yg sperti itu ya Allah.. amin..

saya punya sisi positif kok, mm...


saya mau mandi benernya, tapi gmna ya.. ntar dipintu ada ulat lagi.. benernya saya juga dah laper..

semoga gak ada kejadian kaya gini lagi..amin..

terima diri anda apa adanya..
gak usah disembunyi2in, tapi jangan lebay juga.. secukupnya aja.. kalo punya kekurangan, ketakutan, that's u.. minimize it, no matter how, jangan batasi hidup dengan ketakutan, cukupkan kekurangan itu, perkecil rasa takut nya,, takut sama Tuhan aja.. 

ok FeFine?? ayo kita ke TKP... (??)

Read More

fe fine yang pengen kuliah lagi..

fefine punya cita2, kadang inget, kadang gak.. kadang commit kadang gak.. fefine gmn si...
kata bapak Mario Teguh...

Kehidupan tanpa hambatan
adalah harapan dari mereka
yang malas memperbaiki diri.

Semua perjalanan naik
adalah perjalanan berhambatan.

Tapi,

Tidak ada hambatan di luar sana
yang bisa menahan kita,
jika tidak ada hambatan di dalam diri.

Maka,
siapa pun yang sedang mengeluhkan
kesulitan yang menunggunya di luar dirinya,
harus memeriksa sikap di dalam dirinya
yang sesungguhnya sedang mempersulitnya.

Mario Teguh

fefine si.. skanya ragu2, bolak balik maju mundur.. gitu si keliatannya,, benernya gak juga kok.. ttp ada figth dari dalam juga biar ttp istiqomah dengan yg dah diputuskan.. aq tau fefine bisa.. semua org bisa.. :) hahaha

haiaaahhh...

kata temen aku,, benernya Nabi Musa tuh gak pernah tau kegunaan tongkat yang Allah berikan pada dirinya,, beliau gak pernah punya ide apa2 bahwa tu tongkat sewaktu2 bisa belah lautan.. :)... neggelamin Firaun plus prajurit2nya,, n sekarang Firaunnya masih ada aja di museum Inggris.. hmmmm

kalo fefine bingung, baca nasihatnya imam Ali ya.. :)


yes you can. :P dapet salam dari obama..ckckck... aw aw aw aw...

start from the very simple one, start it from now.

mari kita sarapan, mari kita mandi, mari kita belajar, mari kita berangkat ke Surabaya!!!!!!!!!! hajarrr!!! wow.. semudah itukah saya memotivasi diri sendiri??? iyaaa...!! kesulitan muncul dari diri sendiri, inget duonk katanya bapak MT, jangan lupa teruss...

Read More

what's next??

well., this is awesome.. every day full of stories to tell..
every day I feel chalenge for a new things..
first thing to learn, new things to come..
I have to be fast..
I demanded to know many things.. as a creature that live in world of changes..
no matter how, I shoul learn a lot.


I know, this ain't to be perfectly linear..


and I know, life doesn't always go as plan..


I follow Your path, I wish..


This is the answer of my pray, I asked You to give me goodness wherever I'm at. And You Are The Best in Granting my request. I lean you all my life.

Read More

keesaan dan ketuhanan

1. doa imam Ali setelah sholat malam.
aku bersaksi bahwa langit dan bumi serta apa yang ada diantara keduanya adalah tanda-tanda yang menunjukkan kepada Mu. semua bukti itu bersaksi atas apa yang telah Engkau serukan kepadanya. segala hal yang menunjukkan tentang diri Mu adalah hujjah dan dia bersaksi kepada Mu atas sifat ketuhanan Mu.
aku brlindung kepada Mu dari mengisyaratkan dengan hati, atau tangan kepada selain Mu. tidak ada tuhan kecuali Engkau, Allah Yang Mahaesa, Mahatunggal, dan Mahakekal. Dan kepada Mu lah kami berserah diri.

Read More

Qadha' dan Qadar. imam Ali

1. takdir adalh jalan yangg gelap, maka janganlah kalian melaluinya, lautan yang dalam, maka janganlah kalian menyelaminya, dan rahasia Allah, maka janganlah kalian menyusahkan diri kalian dgn nya.
2. Allah menjadikan pada tiap2 sesuatu ada kadarnya, pada tiap-tiap kadar ada masa, dan pada tiap-tiap masa ada ketetapannya.
3. segala perkara tunduk pada takdir, bahkan termasuk kematian yang telah direncanakan.
4. jika telah datang takdir, sia-sialah kehati-hatian.
5. setiap orang akan menuai akibat, manis atau pahit.
6. sesungguhnya bersama setiap orang ada 2 malaikat yang menjaganya. maka, jika telah datang takdir atau kematian, kedua malaikat itu membiarkannya antara dia degann takdirnya itu. dan sesungguhnya kematian itu adalah penghalang yang sulit dtembus.

Read More